NASA sedang merencanakan misi untuk menangkap dan mempelajari asteroid
Menurut portal resmi NASA , agensi tersebut sedang mengerjakan misi robot pertama di dunia untuk mengunjungi asteroid besar dekat Bumi. Tujuan misi adalah untuk mengunjungi asteroid, mengekstraksi batu multi-ton dari permukaannya dan mengarahkannya ke orbit yang stabil di sekitar bulan. Setelah dikirim ke tujuannya, para astronot akan mulai meneliti dan kembali dengan sampel pada tahun 2020. Misi pengalihan asteroid ini (IPA, asal. Asteroid Redirect Mission / ARM) adalah bagian dari rencana NASA untuk mengembangkan teknologi baru dan mendapatkan pengalaman penerbangan luar angkasa yang diperlukan untuk misi Mars yang melibatkan orang-orang pada tahun 2030.NASA telah memilih beberapa kandidat asteroid dan terus mencari. Sejak pengumuman Inisiatif Asteroid pada 2013, Program Observasi Dekat-Bumi NASA telah membuat katalog lebih dari seribu asteroid baru di dekat Bumi yang ditemukan oleh berbagai tim pencarian. Sekarang empat dari mereka mungkin cocok untuk IPA. Para ilmuwan memperkirakan bahwa lebih banyak benda langit akan ditemukan dalam beberapa tahun mendatang. NASA akan mempelajari kecepatan, orbit, ukuran, dan rotasi mereka sebelum memilih target akhir untuk MPA.Misi pengalihan asteroid adalah bagian dari inisiatif asteroid NASA. Ini juga termasuk Tantangan Asteroid Besar (Asteroid Grand Challenge), yang dirancang untuk mempercepat pencarian asteroid yang berpotensi berbahaya melalui kolaborasi dan kemitraan non-tradisional. Tes ini juga dapat membantu menentukan kandidat yang sesuai untuk KKL.NASA berencana meluncurkan pesawat ruang angkasa robot untuk MPA pada akhir dekade ini. Kapal harus mengaitkan batu besar dari permukaan asteroid menggunakan lengan robot. Setelah itu, pesawat akan mengarahkannya ke orbit yang stabil di sekitar bulan, yang disebut orbit retrograde jauh (orig. Distant Retrograde Orbit). Astronot dari pesawat ruang angkasa Oriondiluncurkan menggunakan sistem peluncuran roket ruang angkasa (orig. Space Launch System / SLS), akan memulai penelitian tentang asteroid pada pertengahan 2020.Asteroid adalah bahan residu setelah pembentukan tata surya. Para astronot akan kembali ke bumi dengan jumlah sampel yang jauh lebih besar daripada yang pernah mereka dapat pelajari, yang kemungkinan akan mengarah pada penemuan ilmiah baru mengenai pembentukan tata surya dan asal usul kehidupan di Bumi.Juga, misi robot dirancang untuk menunjukkan kemampuan perlindungan planet untuk mengusir asteroid berbahaya dan melindungi Bumi di masa depan. NASA akan memilih asteroid untuk ditangkap dengan ukuran dan massa yang tidak akan dapat membahayakan planet kita, karena akan terbakar di atmosfer. Para ilmuwan juga akan yakin bahwa orbit yang dipilih akan cukup stabil dan bahwa ketika asteroid berputar di sepanjang itu, ia tidak akan dapat bertabrakan dengan Bumi.Namun, hal yang paling penting adalah IPA akan secara signifikan membantu NASA dalam masalah penerbangan ke Mars, karena program ini akan menguji teknologi yang diperlukan untuk misi tim ke planet merah pada tahun 2030.Source: https://habr.com/ru/post/id388187/
All Articles